Virus

02 May 2013

Virus

Virus memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan kelompok makhluk hidup yang lain. Dalam klasifikasi makhluk hidup, virus dipisahkan menjadi kelompok tersendiri. Ilmu yang mempelajari virus disebut virologi. Kita akan mengenal lebih jauh mengenai ciri dan peran virus dalah kehidupan manusia pada uraian berikut.

1. Bentuk Viru
Virus memiliki ukuran dan bentuk yang bervariasi. Virus memiliki ukaran mulai dari 25 sampai 300nm. Hal ini menyebabkan virus tidak dapat dilihat dengan mata telanjang melainkan dengan bantuan mikroskop elektron yang memiliki perbesaran tinggi. Sedangkan bentuk virus bermacam-macam. Mulai dari bulat, batang, oval, segi banyak, spiral, dan berbentuk T. Banyaknya ragam dari virus disebabkan oleh kapsid yang berbeda-beda antara virus satu dengan yang lainnya.

2. Struktur Virus
Virus hanya terdiri dari satu buah materi genetik yaitu DNA atau RNA saja. Sedangkan materi genetik virus terbungkus oleh kapsid yang terdiri dari protein-protein kapsomer. Beberapa virus juga dilengkapi dengan beberapa struktur tambahan seperti selubung atau sampul virus, dan glikoprotein yang berfungsi sebagai reseptor. Virus yang memiliki selubung atau sampul virus biasanya ditemui pada virus penginfeksi hewan. Dimana selubung atau sampul virus tadi didapatkannya dari membran sitoplasma sel hewan. Virus penginfeksi bakteri biasanya memiliki materi genetik berupa DNA. Sedangkan virus penginfeksi tumbuhan dan mikroorganisme eukariot memiliki materi genetik RNA. Namun pada hewan virus penginfeksinya memiliki materi genetik DNA atau RNA saja.

3. Reproduksi Virus 
Virus hanya dapat melakukan reproduksi didalam sel inangnya. Inilah mengapa virus juga sering disebut dengan makhluk hidup obligat. Terdapat dua jalur reproduksi virus yaitu lisogenik dan litik. Jalur lisogenik adalah jalur reproduksi dengan menyisipkan materi genetik virus pada kromosom atau plasmid dari sel inang. Sedangkan jalur litik adalah jalur dengan diiringi dari pecahnya sel inang dengan pelepasan virus-virus yang telah disintesis dengan bantuan materi genetik sel inang.

4. Contoh Virus
Virus Bakteri : Bacteriophage
Virus Mikroorgansime eukariotik : Mycovirus
Virus Tumbuhan : Tobacco mozaic virus, Citrus leprosis virus, Tungro virus
Virus Hewan : Ebola virus, Influenza virus, Polio virus, Human immunodeficiency virus

5. Pencegahan Terhadap Virus
Tindakan pencegahan virus dapat dilakukan dengan pemberian vaksin. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme atau virus yang telah dilemahkan. Pemberian vaksin akan memberikan kekebalan secara pasif. Contoh vaksin untuk pencegahan penyakit yang disebabkan oleh virus adalah OPV atau Oral Polio Vaccine atau vaksin polio, vaksin rabies, vaksin MMR atau Measles, Mumps, Rubella untuk cacar, gondong, dan campak, vaksin influenza vaksin hepatitis, dan lain-lain.

Bagikan

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More